√ Cara Melatih Lovebird Paud Agar Cepat Gacor Dan Ngekek Panjang Di Gantangan

Bagi anda yang menyukai dan hobi dengan burung lovebird, pada saat ini sudah ada kelas khusus untuk burung lovebird balibu atau lovebird paud di gantangan (kontest lomba khusus paud).

Akan tetapi, sayang sekali dari beberapa pecinta lovebird banyak yang belum mengetahui tentang bagaimana teknik setting lovebird paud supaya bisa menghasilkan ngekek tanpa jeda pada saat berada di arena perlombaan.


Untuk itu, kali ini saya akan membahas tentang teknik atau cara khusus untuk setting tunggal lovebird paud supaya bisa ngekek terus.

Cara setting tunggal, atau non untulan (koloni) lovebird balibu/paud ini tujuannya supaya menghasilkan ngekek tanpa jeda pada saat berada di arena lomba.

Cara Seting Lovebird Paud

Cara seting tunggal lovebird paud ternyata paling mudah jika anda sudah memahami karakternya.

Lovebird Balibu (anakan) atau biasa disebut dengan lovebird paud yang dinilai sudah siap digantangkan paling tidak telah berumur  2,5 bulan.

Dan pada saat umur inilah lovebird balibu sudah mulai narik narik dan juga sudah mulai bisa belajar ngekek.

Gantangan Lovebird balibu memang dinilai paling unik dan juga cukup menantang. Apabila burung lovebird balibu sudah bisa ngekek 2 detik saja, maka lovebird tersebut sudah bisa mendapatkan poin 15-20 atau mendapatkan bendera kuning.

Namun, sebagian pemelihara tentunya harus bisa selalu sabar dalam menghadapi kelakuan lovebird balibu tersebut. sebab Sifatnya yang masih kekanak-kanakan ini terkadang terlihat ketika mereka suka bermain dan kepo pada saat digantangkan.

Sifat atau karakter dari lovebird balibu biasanya kepo atau penasaran dengan benda di sekitarnya, akan tetapi lama kelamaan juga akan muncul fighternya pada usia lovebird kurang lebih 3 bulanan.

Pada umumnya, sifat kepo lovebird paud ini ditandai dengan suka mengejar-ngejar musuhnya. Harus anda ketahui juga, jika lovebird balibu tersebut adalah lovebird anakan yang kadang sifat fighter atau latahnya belum terbentuk. Sehingga, pemelihara harus tetap bersabar pada saat melatih lovebird paud.

Rekomendasi:
√ Racikan Pakan Biji-Bijian Agar Lovebird Cepat Gacor Dan Ngekek Panjang

Untuk masalah settingan dan perawatan pada lovebird balibu dengan lovebird dewasa tentu berbeda. Sebab, jika dilihat dari sisi umur, birahinya sudah jelas berbeda.

Sebelum membahas tentang cara dan teknik seting tunggal burung lovebird paud, terlebih dahulu anda ketahui dulu pola perawatan hariannya.

Perawatan Harian Lovebird Paud 

Dalam perawatan lovebird paud, anda harus memberikan pengembunan pada saat pagi hari, untuk proses pengembunan ini pada umumnya burung lovebird paling suka dengan embun pagi sekitar jam 05.30.

Manfaat dari pengembunan ini sangat baik sekali untuk kesehatan dan nafas burung lovebird balibu tersebut. Pengembunan bisa anda lakukan sesudah sholat subuh atau sekitar jam 5 pagi sampai dengan jam 7 pagi.

Kemudian manfaat dari penjemuran ini tentu sangat penting bagi kesehatan dan kebugaran lovebird balibu tersebut.

Perawatan yang selanjutnya yakni dengan pengumbaran yang berfungsi untuk melatih nafas dan menjaga ke-stabilan birahi pada lovebird paud peliharaan anda.

Lakukanlah perawatan dengan cara memandikannya, dan anda bisa sesuaikan dengan umumnya ataupun sesuai yang disukai oleh burung balibu tersebut.

Mandi dapat dilakukan dengan cara menyemprot atau mandi dalam cepuk (keramba).

Cara Seting Tunggal Lovebird Paud 

Untuk Lomba Pada saat H-3 burung lovebird paud mulai dipisahkan dari burung lainnya, tujuannya ialah supaya burung lovebird paud bisa langsung ngekek pada saat melihat lawannya yang ada di gantangan lomba.

Perawatan yang harus dikerjakan pada H-3 masih sama dengan pola perawatan hariannya.

Sedangkan untuk H-2 burung lovebird paud tersebut bisa anda lakukan dengan full kerodong. Lalu, anda bisa embunkan pada pagi harinya, dan jemur di pagi hari sekitar jam 08.00 (cukup 15 menit saja), selanjutnya burung dimandikan kemudian di jemur kembali sampai dengan jam 09.00.

Cara seting tunggal lovebird paud ketika H-1 bisa di embunkan dan jemur kembali selama 15 menit, kemudian di angin-anginkan selama 10 menit.

Sesudah mandi, anda bisa memberikannya jagung muda sesuai dengan kesukaannya. Selanjutnya anda bisa full kerodong lagi.

Sedangkan pada saat hari H cukup dengan di embunkan saja. tidak perlu di mandikan.

Pada saat sudah sampai di lokasi gantangan buka kerodong. Kemudian anda bisa biarkan ia ngekek karena melihat lawannya.

Posting Komentar