√ 8 Cara Merawat Burung Kacer Agar Cepat Gacor (Rajin Bunyi)

Burung kacer merupakan jenis burung kicauan yang sudah memiliki banyak penggemar di berbagai negara, termasuk dibelahan asia.

Kepandaian burung kacer saat berkicau memiliki gaya tampilan yang unik dan estetik, sehingga mampu membuat orang yang melihatnya ingin segera memilikinya.

Umumnya, orang-orang merawat burung kacer bertujuan untuk dijadikan sebagai burung masteran, untuk lomba, dan dipelihara untuk mempercantik suasana di rumahnya. 

Untuk menjadikan burung kacer gacor dan rajin berbunyi maka dibutuhkan sebuah perawatan yang baik dan benar. Sehingga akan menjadikan burung kacer tampil mempesona dan memiliki performa yang bagus.

Di pembahasan artikel ini akan di jelaskan apa saja faktor yang menjadikan burung kacer bisa gacor dan rajin bunyi. simak sampai selesai.

agar burung kacer gacor dan rajin bunyi
Burung Kacer

Faktor Burung Kacer Rajin Bunyi Dan Cepat Gacor

Setiap orang yang memelihara burung kicauan tentunya mengharapkan burung peliharaannya itu memiliki suara yang panjang dan rajin bunyi setiap hari.

Namun banyak penangkar yang justru mengeluh karena burung peliharaannya tak kunjung rajin bunyi. 

Sebelum kita bahas pada pokok utama di artikel ini, terlebih kita harus tau dulu apa saja faktor yang memengaruhi burung kacer bisa rajin bunyi dan gacor setiap hari.

Sebab, faktor-faktor yang memengaruhi burung kacer gacor sangat penting untuk dijadikan acuan, agar anda mengetahui dan mengenal burung kecer yang anda miliki.

1. Faktor Garis Keturunan

Faktor pertama yang memengaruhi burung kacer cepat gacor dan rajin bunyi adalah garis keturunan atau genetik.

Untuk melihat langsung faktor genetika pada burung kacer memang sulit, akan tetapi anda bisa melihat langsung dari faktor penampilannya yaitu pada warna bulu, kualitas pada suaranya, serta gaya kicauannya.

Pada saat anda hendak membeli burung kacer, maka lihatlah pada penampilannya ketika berbunyi, warna bulunya, serta pada gaya penampilannya ketika berkicau. 

Sebab faktor ini sangat memengaruhi pada kualitas burung kacer itu sendiri.

2. Faktor Lingkungan

Faktor kedua yang memengaruhi burung kacer gacor atau tidak adalah karena faktor lingkungan.

Misalnya, karena cuaca, tempat sangkar yang tidak terawat, banyak hewan lain, suhu ekstrem, serta perawatan burung yang kurang di perhatikan.

Faktanya, faktor lingkungan juga mempunyai peran yang sangat penting agar burung kacer menjadi gacor. 

Jika lingkungan kurang mendukung, maka untuk menjadikan burung kacer gacor akan menjadi sangat sulit.

Cara Melatih Burung Kacer Agar Gacor Dan Rajin Bunyi

1. Berikan Makanan Tambahan (EF)

Langkah perawatan yang perlu anda lakukan agar burung kacer gacor dan rajin bunyi adalah memberikan makanan EF atau makanan tambahan seperti jangkrik, kroto, cacing, dan belalang hijau. 

Makanan EF tersebut merupakan makanan yang biasa di makan oleh burung kacer saat di alam bebas.

Sehingga ketika diberikan ke burung kacer akan meningkatkan kualitas dan performa burung kacer.

2. Berikan Pelatihan Masteran

Memaster burung kacer merupakan terapi pelatihan yang sangat penting agar burung kacer terpancing dan melatih suaranya.

Rekomendasi suara pemasteran untuk burung kacer adalah yang memiliki suara keras dan lantang.

Sebab burung kacer memiliki gaya tampilan suara yang khas keras dan lantang. Hal ini juga di picu karena burung kacer termasuk jenis burung teritorial atau menjaga kawasan yang di milikinnya.

3. Berikan Pengembunan

Perawatan pengembunan untuk burung kacer merupakan perawatan yang sangat penting untuk di lakukan.

Hal ini bertujuan agar burung kacer memiliki suara yang jernih dan nafas yang panjang.

Untuk pelatihan pengembunan pada burung kacer adalah dipagi hari sekitar jam 05.00 - 07.00 terbit matahari. 

Hal ini bertujuan agar burung kacer mendapatkan udara yang segar dan menjadi bugar.

Di sarankan, sangkar burung kacer di gantangkan di dekat pohon agar merasa  seperti di alamnya.

4. Berikan Pemandian

Setelah jam 07.00 terbit matahari. selanjutnya berikanlah perawatan memandikan burung kacer.

Anda bisa menyemprotkan menggunakan sprayer dengan settingan halus secara perlahan ke bulu burung kacer.

Lakukan secara perlahan dan pastikan burung kecer tidak terlalu basah kuyup. karena ini bertujuan memberikan terapi pemandian.

5. Penjemuran

Setelah diberikan terapi pemandian, langkah selanjutnya adalah penjemuran.

Gantangkan sangkar burung kacer agar mendapatkan sinar matahari.

batas penjemurannya adalah sampai jam 09.00. 

Jangan menjemur burung kacer diatas jam 10.00 karena sinar matahari tidak bagus untuk tubuh burung.

6. Berikan Pakan Ekstra Fooding

Setelah penjemuran selesai, Selanjutnya berikan 2 atau 3 ulat hongkong yang kecil-kecil berwarna putih (yang sedang ganti kulit).

Jika tidak ada ulat hongkong, anda bisa memberikan serangga, belalang hijau, ulat kandang, jangkrik kecil, atau kroto.

Hal ini bertujuan agar burung kecer mendapatkan sumber protein yang cukup setelah di lakukan perawatan.

Saran: untuk pemberian kroto di usahakan jangan diberikan setiap hari.

7. Memaster Burung Kacer

Setelah di lakukan perawatan diatas, selanjutnya berikan suara pemasteran MP3 khusus untuk burung kacer.

Anda bisa cari suara mp3 burung yang bersuara lantang dan keras, misal suara lovebird, kenari dan lain-lainnya.

8. Tips Melatih Mental Burung Kacer

Cara melatih mental burung kacer sebenarnya sangat mudah, yaitu dengan cara didekatkan dengan jenis burung kicau lainnya. 

Mengingat, burung kacer merupakan burung teritorial sehingga ketika melihat atau di dekatkan dengan burung lain maka akan terpancing untuk melawan dan berkicau.

Demikian pembahasan cara merawat burung kacer agar rajin bunyi dan cepat gacor.

Posting Komentar