√ Penyebab Cucak Ijo Sering Didis Dan Menyisir Bulunya, Berikut ini Cara Mengatasinya ...
Penyebab dan cara mudah untuk mengatasi burung Cucak Ijo yang sering didis atau menyisir Bulu pada saat di arena lomba. Jika hal ini terjadi pada burung peliharaan anda maka harus segera diketahui penyebabnya dan segera untuk diatasi.
Kebiasaan Didis atau menyisir bulu ini termasuk salah satu persoalan yang ada pada setiap jenis burung. Yang mana burung tersebut akan sering terlihat menyisir bulunya. Dan tentunya hal ini termasuk suatu kendala untuk anda pada saat burung ada di lapangan.
Tidak hanya pada jenis burung Cucak ijo saja, namun permasalah seperti ini juga seringkali dialami oleh setiap jenis burung.
Burung Cucak ijo juga salah satu termasuk jenis burung yang bisa dikatakan sulit untuk merawatnya sebab harus dirawat dengan telaten dan juga teliti.
Rekomendasi:
√ Manfaat Kersen Untuk Cucak ijo Dan Cara Pemberian-Nya ...
Burung Cucak ijo yang sering didis bisa saja terjadi karena kurangnya rasa nyaman pada burung dalam perawatannya. Maka dari itu, sebaiknya carilah settingan yang benar-benar sesuai dengan karakter burung Cucak Ijo tersebut.
Didis atau kebiasaan menyisir bulu pada saat di arena lomba bisa mengakibatkan masalah-masalah yang dapat membuat burung anda menjadi kalah, salah satunya yakni ngetem.
1. Kontrol Birahi Burung
Penyebab utama dari burung Cucak ijo yang seringkali didis yakni pada birahinya yang terlalu tinggi. Sebab over birahi, burung ini seringkali menarik bulu-bulunya bahkan pada saat berada di arena lomba.
maka dari itu, sebaiknya batasi pemberian pakan EF peningkat birahi yang menjadikan over birahi tersebut.
Tak hanya itu saja, pemberian pakan EF yang menurunkan birahi sangat dibutuhkan bilamana burung cucak ijo tersebut terlalu over birahi.
Memang birahi dinilai menguntungkan pada saat mengikuti lomba. Akan tetapi jika kelebihan bisa saja menyebabkan berperilaku seperti didis ataupun ngetem.
2. Sering Dimandikan
Perawatan Pemandian memang mempunyai banyak sekali manfaat, terlebih lagi jika untuk kebersihan pada burung Cucak ijo. Dengan membiasakan mandi, maka kutu yang bersarang pada bulu burung bisa segera hilang.
Tak hanya itu saja, perawatan mandi terbukti bisa membantu untuk menyehatkan bulu Cucak ijo tersebut.
Untuk cara pemandianya juga bisa anda sesuaikan sendiri. Bisa dilakukan dengan cara disemprot menggunakan sprayer, atau dengan cara di aliri air.
Dengan membiasakan pemandian maka bisa mengurangi dan mencegah kebiasaan didis atau menyisir bulunya.
3. Merawat Bulu Burung Cucak Ijo
Bulu yang bagus dan terawat pastinya akan dinilai sanat baik bagi kesehatan burung. Bulu yang kering bisa menjadikan burung tidak merasakan nyaman pada saat lomba.
Untuk mengatasi burung yang mepunyai masalah bulu kering yaitu dengan meningkatkan nutrisi dan juga vitamin yang bisa menyehatkan bulu burung cucak ijo.
Anda bisa memandikannya secara teratur pada saat pagi hari untuk menjaga kelembapan pada bulu burung cucak ijo.
4. Penjemuran
Penjemuran memang mempunyai banyak manfaat dan khasiat untuk burung kicauan. Salah satunya yaitu membantu untuk menghilangkan kutu yang menempel dan untuk kesegaran pada tubuh burung kicauan.
Selain hal tersebut juga bisa membantu menguatkan bulu-bulu burung agar tidak mudah rontok.
Penjemuran yang baik pada umumnya dilakukan sekitar 1 jam hingga 2 jam, dan untuk penjemuranya sebaiknya dilakukan sebelum jam 10 siang.
Namun harus diingat, penjemuran yang terlalu lama juga bisa menjadikan burung tersebut menjadi tidak sehat baik bagi tubuh maupun untuk bagian bulunya.
5. Menghilangkan Kutuan
Burung Cucak Ijo yang seringkali didis atau menyisir di arena lomba seringkali disebabkan oleh kutu.
Untuk mengatasi masalah kutuan ini ada banyak sekali caranya yaitu dengan menggunakan shampoo khusus untuk pengusir kutu Yang bisa anda beli di toko burung dikota anda. Selain itu juga Bisa dengan melakukan penjemuran, sering dimandikan, dan tambahan dari nutrisi vitamin.
Tak hanya itu saja , kutuan juga bisa diakibatkan karena kurangnya kebersihan pada kandang burung tersebut.
Hendaknya kebersihan kandang dijaga secara rutin untuk mencegah terjadinya kutu pada burung.
Kebiasaan Didis atau menyisir bulu ini termasuk salah satu persoalan yang ada pada setiap jenis burung. Yang mana burung tersebut akan sering terlihat menyisir bulunya. Dan tentunya hal ini termasuk suatu kendala untuk anda pada saat burung ada di lapangan.
Tidak hanya pada jenis burung Cucak ijo saja, namun permasalah seperti ini juga seringkali dialami oleh setiap jenis burung.
Burung Cucak ijo juga salah satu termasuk jenis burung yang bisa dikatakan sulit untuk merawatnya sebab harus dirawat dengan telaten dan juga teliti.
Rekomendasi:
√ Manfaat Kersen Untuk Cucak ijo Dan Cara Pemberian-Nya ...
Cara Mengatasi Cucak Ijo Sering Didis
Burung Cucak ijo yang sering didis bisa saja terjadi karena kurangnya rasa nyaman pada burung dalam perawatannya. Maka dari itu, sebaiknya carilah settingan yang benar-benar sesuai dengan karakter burung Cucak Ijo tersebut.
Didis atau kebiasaan menyisir bulu pada saat di arena lomba bisa mengakibatkan masalah-masalah yang dapat membuat burung anda menjadi kalah, salah satunya yakni ngetem.
1. Kontrol Birahi Burung
Penyebab utama dari burung Cucak ijo yang seringkali didis yakni pada birahinya yang terlalu tinggi. Sebab over birahi, burung ini seringkali menarik bulu-bulunya bahkan pada saat berada di arena lomba.
maka dari itu, sebaiknya batasi pemberian pakan EF peningkat birahi yang menjadikan over birahi tersebut.
Tak hanya itu saja, pemberian pakan EF yang menurunkan birahi sangat dibutuhkan bilamana burung cucak ijo tersebut terlalu over birahi.
Memang birahi dinilai menguntungkan pada saat mengikuti lomba. Akan tetapi jika kelebihan bisa saja menyebabkan berperilaku seperti didis ataupun ngetem.
2. Sering Dimandikan
Perawatan Pemandian memang mempunyai banyak sekali manfaat, terlebih lagi jika untuk kebersihan pada burung Cucak ijo. Dengan membiasakan mandi, maka kutu yang bersarang pada bulu burung bisa segera hilang.
Tak hanya itu saja, perawatan mandi terbukti bisa membantu untuk menyehatkan bulu Cucak ijo tersebut.
Untuk cara pemandianya juga bisa anda sesuaikan sendiri. Bisa dilakukan dengan cara disemprot menggunakan sprayer, atau dengan cara di aliri air.
Dengan membiasakan pemandian maka bisa mengurangi dan mencegah kebiasaan didis atau menyisir bulunya.
3. Merawat Bulu Burung Cucak Ijo
Bulu yang bagus dan terawat pastinya akan dinilai sanat baik bagi kesehatan burung. Bulu yang kering bisa menjadikan burung tidak merasakan nyaman pada saat lomba.
Untuk mengatasi burung yang mepunyai masalah bulu kering yaitu dengan meningkatkan nutrisi dan juga vitamin yang bisa menyehatkan bulu burung cucak ijo.
Anda bisa memandikannya secara teratur pada saat pagi hari untuk menjaga kelembapan pada bulu burung cucak ijo.
4. Penjemuran
Penjemuran memang mempunyai banyak manfaat dan khasiat untuk burung kicauan. Salah satunya yaitu membantu untuk menghilangkan kutu yang menempel dan untuk kesegaran pada tubuh burung kicauan.
Selain hal tersebut juga bisa membantu menguatkan bulu-bulu burung agar tidak mudah rontok.
Penjemuran yang baik pada umumnya dilakukan sekitar 1 jam hingga 2 jam, dan untuk penjemuranya sebaiknya dilakukan sebelum jam 10 siang.
Namun harus diingat, penjemuran yang terlalu lama juga bisa menjadikan burung tersebut menjadi tidak sehat baik bagi tubuh maupun untuk bagian bulunya.
5. Menghilangkan Kutuan
Burung Cucak Ijo yang seringkali didis atau menyisir di arena lomba seringkali disebabkan oleh kutu.
Untuk mengatasi masalah kutuan ini ada banyak sekali caranya yaitu dengan menggunakan shampoo khusus untuk pengusir kutu Yang bisa anda beli di toko burung dikota anda. Selain itu juga Bisa dengan melakukan penjemuran, sering dimandikan, dan tambahan dari nutrisi vitamin.
Tak hanya itu saja , kutuan juga bisa diakibatkan karena kurangnya kebersihan pada kandang burung tersebut.
Hendaknya kebersihan kandang dijaga secara rutin untuk mencegah terjadinya kutu pada burung.
Posting Komentar