√ Perawatan Burung Anis Merah Anakan Yang Tepat Dan Benar
Saat ini banyak sekali para pecinta burung kicauan yang lebih memilih memelihara burung kicau sejak masih anakan dibandingkan saat sudah besar. Hal ini dikarenakan prospek kedepan sebagai burung lomba jauh lebih bagus.
Tidak hanya itu saja, mental serta pada suara isiannya juga semakin lengkap apabila dibandingkan dengan memelihara burung muda hasil tangkapan hutan.
Salah satu peliharaan burung yang banyak dicari saat ini ialah burung anis merah anakan (masih trotolan).
Rekomendasi:
√ Cara Ternak Burung Kepodang, Dan Cara Perawatan Yang Baik Dan Benar
Jika Anda sudah memperoleh anis merah anakan atau masih trotolan. Anda perlu mengetahui beberapa cara pola perawatan pada burung anis merah anakan yang cukup efektif yang bisa membuatnya menjadi burung prospek yang bagus. Entah itu hanya untuk dinikmati kemerduan suaranya saja, atau akan dijadikan sebagai burung lomba.
1. Siapkan Sangkar yang Tepat
Apabila anda sudah memperoleh burung anis merah anakan yang diinginkan, maka lakukanlah cara perawatan burung anis merah dengan siapkan sangkar hariannya.
Untuk burung anakan yang masih giras, lebih baik gunakanlah sangkar dengan jeruji yang lebih rapat serta lantai yang rata. Hal ini tentunya bertujuan untuk mengurangi risiko kematian pada burung karena terlalu panik.
Saat ini, sangkar yang cocok dan sesuai untuk burung anis merah ialah model cungkok. Sangkar ini mempunyai bagian dasar / lantai yang rata dengan di imbangi lubang berjeruji pada bagian tengahnya.
Keadaan sangkar yang seperti ini tentunya lebih sesuai dengan karakter burung anis merah yang suka melompat-lompat naik-turun tangkringan, lain halnya jika anda menggunakan jenis sangkar harian yang biasa.
Apabila anda menggunakan sangkar biasa, sebaiknya siapkan satu tangkringan saja. Sebab burung anis merah tidak lincah seperti burung kacer ataupun burung murai batu yang lebih banyak bergerak.
Tangkringan yang dipasang sebaiknya mempunyai diameter yang sesuai dengan cengkeraman telapak kaki burung. Dengan demikian, maka bisa menjadikan burung peliharaan anda lebih nyaman dan tidak akan mudah goyah saat ia bertengger.
2. Berikan Makanan Yang Tepat
Dalam perawatan burung anis merah anakan atau masih trotolan anda juga bisa memberikan pakan full extra fooding (EF), khususnya pakan berupa jangkrik serta cacing tanah.
Berikanlah 10 ekor jangkrik. Atau berikan 10 ekor cacing tanah ketika dalam masa-masa awal perawatannya.
Sebaiknya anda juga memberikan berupa kroto serta buah-buahan seperti buah apel dan juga pisang.
Pemberian berupa pakan voer juga harus dilakukan secara selektif, namun berikanlah voer yang sesuai agar kotoran burung tidak berbau menyengat.
3. Perawatan mandi dan penjemuran
Dalam perawatan burung anis merah anakan atau masih trotolan, anda tidak perlu memandikannya apabila burung tersebut belum sepenuhnya beradaptasi dengan lingkungan barunya.
Untuk minggu pertama, biarkanlah anis merah anakan (trotolan) mengamati burung lainnya yang sedang mandi di keramba, hal ini termasuk tahap penyesuaian.
Kemudian jangan sampai anda memberikan terapi mandi malam pada burung yang baru saja dibeli (atau belum lama), sebab bisa mengakibatkan burung tersebut stres dan juga sakit.
Untuk penjemuran bisa anda lakukan hanya seperlunya saja, dengan durasi paling lama yaitu 30 menit saja. Sedangkan untuk waktu penjemurannya dianjurkan saat pagi hari saja. (Hindari penjemuran di siang hari / terik matahari).
Sinar matahari di pagi hari sangat baik sekali untuk menjaga kesehatan serta bisa membantu perkembangan pada tulang serta bulu-bulunya.
Setelah burung dijemur, gantungkanlah sangkarnya pada tempat yang teduh, bisa di dahan pohon yang rindang atau bisa juga di teras rumah yang udaranya sejuk. Jangan letakan sangkar pada tempat yang dilalui hembusan angin yang kencang.
Untuk memancing supaya burung tersebut cepat berbunyi, gantangkanlah sangkar burung lain yang suaranya ngeriwik di dekat sangkarnya, misalnya burung pleci atau burung kolibri.
4. Berikan Multivitamin
Setelah 1 - 2 minggu perawatan burung anis merah anakan (trotolan), sebaiknya harus anda berikan multivitamin yang pemberiannya dicampurkan kedalam air minum-Nya.
Hal ini bertujuan untuk tetap menjaga kondisinya supaya burung tersebut selalu sehat serta tidak mudah ngedrop saat berada di lingkungan yang baru.
Tidak hanya itu saja, mental serta pada suara isiannya juga semakin lengkap apabila dibandingkan dengan memelihara burung muda hasil tangkapan hutan.
Salah satu peliharaan burung yang banyak dicari saat ini ialah burung anis merah anakan (masih trotolan).
Rekomendasi:
√ Cara Ternak Burung Kepodang, Dan Cara Perawatan Yang Baik Dan Benar
Cara Merawat Burung Anis Merah Anakan Yang Baik Dan Benar
Bagi anda yang ingin memiliki dan merawat burung anis merah anakan atau masih trotolan, sebaiknya anda membelinya di penangkaran saja. Sebab, Dengan demikian maka anda bisa menyalurkan hobinya tanpa mengganggu kelestarian burung anis merah yang ada di alam liar.Jika Anda sudah memperoleh anis merah anakan atau masih trotolan. Anda perlu mengetahui beberapa cara pola perawatan pada burung anis merah anakan yang cukup efektif yang bisa membuatnya menjadi burung prospek yang bagus. Entah itu hanya untuk dinikmati kemerduan suaranya saja, atau akan dijadikan sebagai burung lomba.
1. Siapkan Sangkar yang Tepat
Apabila anda sudah memperoleh burung anis merah anakan yang diinginkan, maka lakukanlah cara perawatan burung anis merah dengan siapkan sangkar hariannya.
Untuk burung anakan yang masih giras, lebih baik gunakanlah sangkar dengan jeruji yang lebih rapat serta lantai yang rata. Hal ini tentunya bertujuan untuk mengurangi risiko kematian pada burung karena terlalu panik.
Saat ini, sangkar yang cocok dan sesuai untuk burung anis merah ialah model cungkok. Sangkar ini mempunyai bagian dasar / lantai yang rata dengan di imbangi lubang berjeruji pada bagian tengahnya.
Keadaan sangkar yang seperti ini tentunya lebih sesuai dengan karakter burung anis merah yang suka melompat-lompat naik-turun tangkringan, lain halnya jika anda menggunakan jenis sangkar harian yang biasa.
Apabila anda menggunakan sangkar biasa, sebaiknya siapkan satu tangkringan saja. Sebab burung anis merah tidak lincah seperti burung kacer ataupun burung murai batu yang lebih banyak bergerak.
Tangkringan yang dipasang sebaiknya mempunyai diameter yang sesuai dengan cengkeraman telapak kaki burung. Dengan demikian, maka bisa menjadikan burung peliharaan anda lebih nyaman dan tidak akan mudah goyah saat ia bertengger.
2. Berikan Makanan Yang Tepat
Dalam perawatan burung anis merah anakan atau masih trotolan anda juga bisa memberikan pakan full extra fooding (EF), khususnya pakan berupa jangkrik serta cacing tanah.
Berikanlah 10 ekor jangkrik. Atau berikan 10 ekor cacing tanah ketika dalam masa-masa awal perawatannya.
Sebaiknya anda juga memberikan berupa kroto serta buah-buahan seperti buah apel dan juga pisang.
Pemberian berupa pakan voer juga harus dilakukan secara selektif, namun berikanlah voer yang sesuai agar kotoran burung tidak berbau menyengat.
3. Perawatan mandi dan penjemuran
Dalam perawatan burung anis merah anakan atau masih trotolan, anda tidak perlu memandikannya apabila burung tersebut belum sepenuhnya beradaptasi dengan lingkungan barunya.
Untuk minggu pertama, biarkanlah anis merah anakan (trotolan) mengamati burung lainnya yang sedang mandi di keramba, hal ini termasuk tahap penyesuaian.
Kemudian jangan sampai anda memberikan terapi mandi malam pada burung yang baru saja dibeli (atau belum lama), sebab bisa mengakibatkan burung tersebut stres dan juga sakit.
Untuk penjemuran bisa anda lakukan hanya seperlunya saja, dengan durasi paling lama yaitu 30 menit saja. Sedangkan untuk waktu penjemurannya dianjurkan saat pagi hari saja. (Hindari penjemuran di siang hari / terik matahari).
Sinar matahari di pagi hari sangat baik sekali untuk menjaga kesehatan serta bisa membantu perkembangan pada tulang serta bulu-bulunya.
Setelah burung dijemur, gantungkanlah sangkarnya pada tempat yang teduh, bisa di dahan pohon yang rindang atau bisa juga di teras rumah yang udaranya sejuk. Jangan letakan sangkar pada tempat yang dilalui hembusan angin yang kencang.
Untuk memancing supaya burung tersebut cepat berbunyi, gantangkanlah sangkar burung lain yang suaranya ngeriwik di dekat sangkarnya, misalnya burung pleci atau burung kolibri.
4. Berikan Multivitamin
Setelah 1 - 2 minggu perawatan burung anis merah anakan (trotolan), sebaiknya harus anda berikan multivitamin yang pemberiannya dicampurkan kedalam air minum-Nya.
Hal ini bertujuan untuk tetap menjaga kondisinya supaya burung tersebut selalu sehat serta tidak mudah ngedrop saat berada di lingkungan yang baru.
Posting Komentar