√ Cara Melatih Merpati Kolong Agar Nafasnya Kuat Dan Prima
Agar Nafas burung Merpati peliharaan anda memiliki nafas yang kuat ketika mengikuti lomba Tentu sangat diperlukan latihan fisik. Sebab, asupan nutrisi saja tidak akan cukup tanpa adanya latihan.
Dalam perlombaan, burung Merpati sangat di sarankan agar mempunyai nafas yang kuat dan panjang. Tujuannya ialah supaya burung mampu terbang tinggi dan tidak mudah kelelahan. Kalau burung sampai kelelahan maka risikonya bisa jatuh mendadak, menabrak, stres, dan tidak bisa kembali karena lupa jalan pulang.
Hal seperti ini memang sudah banyak terjadi di kalangan pecinta burung Merpati. Oleh sebab itu, mereka sering melatih burung merpati agar napasnya mampu kuat, panjang, dan tidak ngos-ngosan.
Melatih nafas burung Merpati memang sangatlah penting agar Merpati bisa kerja maksimal. Semakin lancar pernafasannya, maka pembakaran makanan juga akan optimal.
Nafas burung merpati yang kuat tentu bisa membuat Merpati bertahan dalam permainannya. Bila merpati cepat kehabisan nafas, maka energinya juga bisa mudah drop.
Rekomendasi:
√ 9 Cara Temukan Merpati Yang Hilang Dengan Cepat Dan Mudah
Ciri-ciri burung Merpati yang kehabisan nafas akan membuka paruhnya untuk menghirup lebih banyak udara. hal ini menandakan bahwa Merpati sedang kelelahan, dan sangat membutuhkan banyak latihan dan perawatan yang baik.
Proses penjemuran pada burung merpati bisa membantu menguatkan pernafasannya. Dalam penjemuran ini, Anda bisa melakukannya mulai pukul 08.00 – 10.00 Setiap hari.
Penjemuran Merpati sangat disarankan karena sinar matahari mengandung lebih banyak vitamin D yang sangat bagus untuk tubuh. Perlu diingat, penjemuran pada burung Merpati lebih baik pada saat pagi hari saja. Kalau terlalu siang, justru sinarnya tidak baik bagi tubuh Merpati.
2. Latihan Fisik
Yang selanjutnya ialah cara melatih fisik Merpati menggunakan metode terbang jauh. Namun, Anda harus melakukannya dengan cara bertahap. Misalnya, di minggu pertama burung Merpati bisa dilatih terbang sejauh 10 meter, dan minggu berikutnya ditambah lagi menjadi 20 meter. begitupun seterusnya..
Latihan ini di anjurkan harus meningkat agar kekuatan nafas Merpati bisa semakin kuat dan panjang. Dalam pelatihan, Jangan sampai jarak tempuhnya menurun. Misalnya, semula sejauh 50 meter, kemudian latihan selanjutnya menurun sejauh 30 meter.
Perlu di perhatikan, latihan fisik yang keras harus diimbangi dengan istirahat yang cukup. Berikanlah waktu istirahat setelah burung merpati menjalani pelatihan. Jangan sampai burung merpati giat latihan, tetapi ketika lomba justru drop karena kelelahan.
3. Selalu Jaga Kebersihan Kandang
Merpati yang sehat nafasnya pasti sangat berkaitan dengan kebersihan kandangnya. Sebab, sehari-hari burung merpati berada di dalam kandang. Kalau kandangnya kotor dan berjamur, tentu saja bisa mengganggu pernafasan burung merpati.
Oleh Sebab itu, Anda harus rutin membersihkan sangkar Merpati. Jangan sampai bekas kotorannya menjadi bibit penyakit dan menimbulkan banyak jamur. Sebab, jika sudah ditumbuhi oleh jamur, maka jamur bisa terhirup oleh merpati melalui pernafasan merpati dan bisa menjadikannya sesak nafas.
4. Dilatih Di Lingkungan Yang Sejuk
Untuk pelatihan merpati sebaiknya dilakukan di tempat yang sejuk, misalnya seperti di sawah, lapangan yang luas, hingga perkebunan yang lapang. Jika Anda memaksa latihan di dekat-dekat pabrik yang asapnya mengepul hitam pekat, maka burung Merpati akan kesulitan bernafas dan pandangan pun akan ikut terganggu.
Anda juga tidak disarankan melakukan latihan di pinggir-pinggir jalan yang dilalui oleh kendaraan. Sebab, sangat berbahaya karena merpati bisa menabrak kendaaran yang lewat.
Demikianlah cara sederhana agar nafas burung Merpati menjadi kuat dan panjang saat lomba. Yang terpenting ialah burung Merpati harus dalam keadaan sehat dulu. Bila sudah dipastikan sehat, maka Anda bisa melatihnya.
Dalam perlombaan, burung Merpati sangat di sarankan agar mempunyai nafas yang kuat dan panjang. Tujuannya ialah supaya burung mampu terbang tinggi dan tidak mudah kelelahan. Kalau burung sampai kelelahan maka risikonya bisa jatuh mendadak, menabrak, stres, dan tidak bisa kembali karena lupa jalan pulang.
Hal seperti ini memang sudah banyak terjadi di kalangan pecinta burung Merpati. Oleh sebab itu, mereka sering melatih burung merpati agar napasnya mampu kuat, panjang, dan tidak ngos-ngosan.
Melatih nafas burung Merpati memang sangatlah penting agar Merpati bisa kerja maksimal. Semakin lancar pernafasannya, maka pembakaran makanan juga akan optimal.
Nafas burung merpati yang kuat tentu bisa membuat Merpati bertahan dalam permainannya. Bila merpati cepat kehabisan nafas, maka energinya juga bisa mudah drop.
Rekomendasi:
√ 9 Cara Temukan Merpati Yang Hilang Dengan Cepat Dan Mudah
Ciri-ciri burung Merpati yang kehabisan nafas akan membuka paruhnya untuk menghirup lebih banyak udara. hal ini menandakan bahwa Merpati sedang kelelahan, dan sangat membutuhkan banyak latihan dan perawatan yang baik.
Cara Melatih Nafas Merpati Agar Kuat Dan Tahan Lama
1. PenjemuranProses penjemuran pada burung merpati bisa membantu menguatkan pernafasannya. Dalam penjemuran ini, Anda bisa melakukannya mulai pukul 08.00 – 10.00 Setiap hari.
Penjemuran Merpati sangat disarankan karena sinar matahari mengandung lebih banyak vitamin D yang sangat bagus untuk tubuh. Perlu diingat, penjemuran pada burung Merpati lebih baik pada saat pagi hari saja. Kalau terlalu siang, justru sinarnya tidak baik bagi tubuh Merpati.
2. Latihan Fisik
Yang selanjutnya ialah cara melatih fisik Merpati menggunakan metode terbang jauh. Namun, Anda harus melakukannya dengan cara bertahap. Misalnya, di minggu pertama burung Merpati bisa dilatih terbang sejauh 10 meter, dan minggu berikutnya ditambah lagi menjadi 20 meter. begitupun seterusnya..
Latihan ini di anjurkan harus meningkat agar kekuatan nafas Merpati bisa semakin kuat dan panjang. Dalam pelatihan, Jangan sampai jarak tempuhnya menurun. Misalnya, semula sejauh 50 meter, kemudian latihan selanjutnya menurun sejauh 30 meter.
Perlu di perhatikan, latihan fisik yang keras harus diimbangi dengan istirahat yang cukup. Berikanlah waktu istirahat setelah burung merpati menjalani pelatihan. Jangan sampai burung merpati giat latihan, tetapi ketika lomba justru drop karena kelelahan.
3. Selalu Jaga Kebersihan Kandang
Merpati yang sehat nafasnya pasti sangat berkaitan dengan kebersihan kandangnya. Sebab, sehari-hari burung merpati berada di dalam kandang. Kalau kandangnya kotor dan berjamur, tentu saja bisa mengganggu pernafasan burung merpati.
Oleh Sebab itu, Anda harus rutin membersihkan sangkar Merpati. Jangan sampai bekas kotorannya menjadi bibit penyakit dan menimbulkan banyak jamur. Sebab, jika sudah ditumbuhi oleh jamur, maka jamur bisa terhirup oleh merpati melalui pernafasan merpati dan bisa menjadikannya sesak nafas.
4. Dilatih Di Lingkungan Yang Sejuk
Untuk pelatihan merpati sebaiknya dilakukan di tempat yang sejuk, misalnya seperti di sawah, lapangan yang luas, hingga perkebunan yang lapang. Jika Anda memaksa latihan di dekat-dekat pabrik yang asapnya mengepul hitam pekat, maka burung Merpati akan kesulitan bernafas dan pandangan pun akan ikut terganggu.
Anda juga tidak disarankan melakukan latihan di pinggir-pinggir jalan yang dilalui oleh kendaraan. Sebab, sangat berbahaya karena merpati bisa menabrak kendaaran yang lewat.
Demikianlah cara sederhana agar nafas burung Merpati menjadi kuat dan panjang saat lomba. Yang terpenting ialah burung Merpati harus dalam keadaan sehat dulu. Bila sudah dipastikan sehat, maka Anda bisa melatihnya.
Posting Komentar