√ Manfaat Dan Efek Samping Ulat Bambu Untuk Burung, Begini Penjelasan-Nya
Pemberian pakan EF untuk burung kicauan merupakan perawatan yang cukup penting untuk dilakukan.
Jika burung peliharaan anda di rawat dengan baik maka akan menghasilkan performa yang cukup bagus. Sehingga siapapun yang melihatnya akan terpikat.
Perawatan apa saja yang dapat memengaruhi performa pada burung kicauan?
Perawatan yang memengaruhi performa pada burung kicau adalah perawatan yang baik dan pemberian pakan tambahan atau biasa kita sebut pakan EF (Ekstra Fooding).
Banyak sekali jenis pakan Ekstra Fooding yang dapat kita berikan ke burung kicauan, diantaranya adalah kroto, jangkrik, ulat bambu, ulat kandang, dan ulat hongkong.
Banyak sekali jenis pakan Ekstra Fooding yang dapat kita berikan ke burung kicauan, diantaranya adalah kroto, jangkrik, ulat bambu, ulat kandang, dan ulat hongkong.
Nah kebetulan di pembahasan kita kali ini adalah membahas tentang manfaat dan efek samping ulat bambu untuk burung.
Meski ulat bambu dinilai cukup bagus untuk diberikan ke burung kicauan, namun di sisi lain ada efek samping yang perlu anda ketahui juga yang terkandung pada ulat bambu.
Sebab, Ulat bambu memiliki manfaat yang cukup bagus untuk mengontrol dan meredam masalah OB pada burung.
Jika biasanya pemberian pakan EF untuk menambah dan menaikan birahi pada burung. Sedangkan pemberian ulat bambu untuk burung justru sebaliknya yaitu untuk menurunkan over birahi pada burung.
Ulat Bambu |
Manfaat Ulat Bambu Untuk Burung
Meski ulat bambu merupakan pakan ekstra fooding pilihan, namun ternyata tidak sepopuler dengan pakan EF berupa kroto dan ulat hongkong.
Akan tetapi ulat bambu masih banyak yang mencarinya untuk mengatasi burung dari kebiasaan over birahi atau biasa disebut OB.
Sebab, Ulat bambu memiliki manfaat yang cukup bagus untuk mengontrol dan meredam masalah OB pada burung.
Jika biasanya pemberian pakan EF untuk menambah dan menaikan birahi pada burung. Sedangkan pemberian ulat bambu untuk burung justru sebaliknya yaitu untuk menurunkan over birahi pada burung.
Pada umumnya Ekstra Fooding seperti kroto, jangkrik, dan pakan EF lainnya memiliki kandungan sumber protein yang cukup tinggi.
Namun berbeda dengan ulat bambu, pakan EF berupa ulat bambu ini justru memiliki kandungan rendah protein.
Hal inilah yang membedakan antara ulat bambu dengan pakan EF Lainnya.
Banyak kicaumania yang memberikan pakan EF untuk menambah dan menaikkan birahi pada burung.
Namun perlu anda ingat, Ulat bambu justru untuk menurunkan birahi pada burung.
Ulat bambu dikenal dengan pakan EF yang memiliki rendah protein. Namun disisi lain, Ulat bambu juga mempunyai kandungan nutrisi dan vitaminnya yang cukup lengkap.
Oleh karena itu, burung kicau yang diberikan pakan Ef berupa ulat bambu, burung akan menjadi lebih sehat dan juga rajin berkicau.
Pada umumnya, Pakan EF berupa ulat bambu ini lebih banyak dicari untuk mengatasi burung-burung yang sering bermasalah pada over birahinya.
Pada umumnya, Pakan EF berupa ulat bambu ini lebih banyak dicari untuk mengatasi burung-burung yang sering bermasalah pada over birahinya.
Meskipun ulat bambu memberikan manfaat yang bagus untuk burung peliharaan. Namun pemberian ulat bambu juga tidak boleh diberikan dalam jumlah banyak.
Sebaiknya, Ulat bambu diberikan ke burung peliharaan anda pada saat burung mengalami masalah over birahi saja.
Setelah over birahinya turun, pemberian ulat bambu bisa di hentikan. Sebab, pemberian yang terlalu banyak atau rutin dapat mengakibatkan burung mengalami masalah. Apa efek samping ulat bambu untuk burung?
Di bawah ini saya bahas masalah yang sering terjadi jika burung terlalu sering diberikan ulat bambu.
Efek Samping Ulat Bambu Untuk Burung
Ulat bambu di kenal dengan makanan burung yang cukup bagus karena mengandung rendah protein dan kandungan nutrisinya lengkap. Karena sifat ulat bambu adem, Sehingga dapat mengontrol birahi burung dengan cepat.
Disisi lain, manfaat ulat bambu untuk burung ternyata juga bisa berdampak buruk dan memiliki efek samping pada burung.
Pemberian ulat bambu yang terlalu sering atau dalam jangka lama memiliki efek samping pada pencernaan burung, yakni burung akan kesulitan buang kotoran.
Meskipun ulat bambu merupakan pakan EF yang dinilai cukup efektif untuk mengatasi masalah burung over birahi. Namun pemberian ulat bambu secara berlebihan dan terlalu sering juga dinilai kurang bagus. Hal ini akan berdampak buruk pada masalah pencernaan burung.
Disarankan, berikan ulat bambu secukupnya saja, setelah berhasil menurunkan masalah OB anda bisa menghentikan pemberian. Dan di lanjutkan perawatan seperti biasanya.
Demikian pembahasan mengenai manfaat ulat bambu untuk burung beserta efek sampingnya.
Posting Komentar